Senam Rematik, Meringankan Keluhan Nyeri


Kompas.com - Nyeri ketika melakukan aktivitas sehari-hari, pembengkakan pada sendi, kaku, kelelahan, bahkan kelainan bentuk tubuh sering dialami orang yang menderita rematik. Karena itu fokus penanganan penderita rematik adalah mengontrol rasa nyeri, mengurangi kerusakan sendi, serta mempertahankan fungsi kualitas gerak. Untuk tujuan terakhir, latihan fisik seperti senam rematik sangat dianjurkan.
"Rematik adalah penyakit yang sifatnya menahun dan menghambat aktivitas penderitanya. Karena itu lingkup gerak sendi harus dipertahankan sehingga gerakan kita akan terpelihara. Dengan senam rematik, hal itu bisa dicapai," kata dr.Siti Anisa Nuhonni, SpRM, yang menciptakan senam rematik.
Ia menambahkan, pada orang yang normal, karena kita bergerak aktif, maka gerakan kita akan terpelihara. "Pada penderita rematik, mereka sulit menggerakkan tubuhnya karena nyeri. Bila tidak digerakkan, lama-lama sendi akan lengket dan benar-benar tidak bisa digerakkan. Ini yang kita cegah dengan melakukan olah fisik," kata dokter dari Divisi Rehabilitis Medik RSCM Jakarta.
Senam rematik ditujukan untuk orang yang sehat maupun pasien rematik yang dalam fase remisi atau penyakitnya tidak kambuh. Senam rematik terdiri dari delapan komponen gerak, yaitu menjaga postur tubuh, peregangan otot, latihan lingkup gerak sendi, latihan penguatan otot, penguatan kerja jantung dan paru, latihan keseimbangan, koordinasi, serta ketahanan otot.
"Inti dari senam rematik adalah mempertahankan lingkup gerak sendi secara maksimal. Misalnya tangan mampu membuka, mengepal, kaki menekuk atau leher bisa menoleh. Pada pasien rematik hal ini sulit dilakukan," katanya.
Bekerjasama dengan Pfizer, perusahaan farmasi, ia menggelar kampanye peduli rematik dan menciptakan metode senam yang mampu mengurangi risiko timbulnya rematik sekaligus terapi tambahan bagi pasien yang rematiknya dalam fase tenang (remisi).
Selama tahun 2010 ini, Pfizer sudah berkeliling ke tujuh kota besar di Indonesia, yakni Jakarta, Bandung, Malang, Semarang, Denpasar, Medan, dan Menado. Kampanye senam rematik itu ditutup di Balai Kartini, Jakarta tanggal 7 November 2010. Rencananya, 200 pasien rematik akan melakukan senam rematik bersama.
Bagi pasien yang ingin mengikuti senam rematik, secara rutin Divisi Rehabilitasi Medik RSCM Jakarta juga melakukan kegiatan senam rematik secara rutin setiap hari Rabu.


Read More


Jangan Sembarang Minum Obat Rematik


JAKARTA, KOMPAS.com - Nyeri pada persendian merupakan gejala utama dari penyakit rematik. Karena itu, fokus penanganan pasien rematik adalah mengontrol rasa nyeri serta mengurangi kerusakan sendi, salah satunya dengan terapi farmakologi atau obat-obatan.
Obat rematik termasuk dalam obat keras dan harus dikonsumsi dalam jangka panjang, bahkan seumur hidup. Karena itu masyarakat diharapkan tidak sembarangan mengonsumsi obat rematik karena efek sampingnya tidak remeh.
Menurut dr.Bambang Setyohadi, Sp.PD-KR, dari Divisi Reumatologi FKUI/RSCM, secara umum mekanisme obat rematik bekerja dengan tiga cara, yakni pereda nyeri (pain killer), meredakan radang, serta ada pula obat yang bekerja untuk memodifikasi perjalanan penyakit.
"Obat rematik harus dikonsumsi dalam jangka panjang, karena itu berdampak pada tubuh. Misalnya saja merusak ginjal, liver, menekan sumsum tulang, dan sebagainya. Obat pereda nyeri saja jika sering-sering dikonsumsi pasti menimbulkan efek samping," katanya dalam acara media edukasi mengenai penyakit rematik yang diadakan Pfizer di Jakarta (4/11/2010).
Itu sebabnya, menurut dr.Bambang setiap dua atau tiga bulan sekali pasien rematik harus kontrol ke dokter untuk memonitor kesehatan secara umum. Biasanya dokter akan meminta pasien untuk melakukan cek darah di laboratorium.
Meski dikonsumsi jangka panjang, namun obat rematik sekali-sekali bisa dihentikan. "Rematik memang tidak bisa disembuhkan, tapi bukan berarti penyakitnya tidak bisa mereda atau mencapai fase remisi. Jika penyakitnya reda, obatnya boleh dihentikan. Karena itu penting untuk berobat teratur sehingga bisa dicapai remisi yang lama," katanya.


Read More


Mengkatkan Daya Ingat dengan Teh Pegagang

Pegagan bernama Latin Centella asiatica L. Orang Jawa menyebutnya antanan atau ganggagan, sedangkan orang Sunda menamainya antanan gede.
KOMPAS.com Supaya jauh dari pikun dan senantiasa memiliki otak yang sehat, coba buat ramuan dari pegagang. Menurut Kampoeng Djamoe Organik milik Martha Tilaar Group, ramuan dari pegagang bisa bantu tingkatkan daya ingat dengan memberi nutrisi yang dibutuhkan, mengatasi pikun, dan memperlancar peredaran darah.

Centella asiatica atau pegagang bisa ditanam dengan stek batang atau dengan merambatkan tanaman di tanah supaya setiap ruas akan keluar akar dan bisa dipotong lalu ditanam. Cara tanam bisa dilakukan di pot atau halaman rumah dengan menggemburkan tanah terlebih dulu, kemudian dicampurkan pupuk kandang atau pupuk kompos organik. Bibit tanaman ditanam dan disiram. Setelah berumur 3 bulan, tanaman dapat dipanen dengan cara dicabut dan dimanfaatkan untuk pembuatan teh atau ramuan lainnya. Lakukan pemupukan selalu dengan pupuk kompos organik setiap tiga bulan sekali atau setelah panen.

Berikut ini resep teh pegagang dari Kampoeng Djamoe Organik:

Bahan:

1,5 g (1 sdt) teh, sebaiknya menggunakan teh hijau bersih
2 g (1 sdm) pegagang kering bersih

Cara pembuatan:

1. Masukkan bahan ke dalam gelas.
2. Seduh dengan 1 cangkir (100 ml) air panas (seperti membuat teh), biarkan 10 menit.
3. Saring dan siap untuk diminum.
4. Lakukan 3 hari sekali.


Read More


Hilang Konsentrasi, Perlukah Vitamin Otak?


TANYA : Dok, saya mahasiswa yang akhir-akhir ini cepat sekali kehilangan konsentrasi. Apakah saya perlu mengonsumsi multivitamin untuk otak ? Seandainya perlu, kapan kira-kira waktu yg tepat untuk dikonsumsi ?
Saka Wijaya, 24, Yogyakarta


JAWAB :
Mas saka yang ingin konsentrasi, multivitamin saja belum bisa membuat anda dapat mempertahankan konsentrasi maupun meningkatkan konsentrasi. Jadi, tidak benar bila anda melakukan minum dahulu tanpa memperbaiki keadaan anda dan sekitar terlebih dahulu.
Yang dapat anda lakukan untuk meningkatkan konsentrasi adalah membuat keadaan fisik yang baik untuk menerima pelajaran (jadi cukup istirahat/tidur sebelum kuliah), cukup makan (bukan kurang atau kekenyangan), suasana yang tidak gaduh atau senyap saat anda belajar.
Anda juga butuh berlatihan untuk fokus dan perhatian. Hal-hal dapat yang mengganggu konsentrasi  sebaiknya dijauhkan, seperti games, ponsel, teman yang mengganggu atau suara yang tidak perlu.
Hal yang juga penting adalah kemauan. Memang perlu usaha untuk mengkonsentrasikan perhatian, karena jika kita tidak fokus atau sedang memikirkan sesuatu yang lain, maka hal itu juga dapat memecah konsentrasi Anda.


Read More


Tiga Hal Bikin Otak Cepat Menyusut

KOMPAS.com — Hasil penelitian terbaru menegaskan mengapa Anda harus segera berhenti merokok, mempertahankan berat badan ideal, serta menjaga gula darah dan tekanan darah.
Menurut studi para ahli, tiga faktor risiko, yakni merokok, diabetes, dan obesitas, dapat menyebabkan otak Anda cepat menyusut di usia pertengahan, bahkan memicu gangguan mental hingga sepuluh tahun kemudian.
Ini adalah hasil kajian terhadap 1.352 relawan yang rata-rata berusia 54 tahun dalam penelitan bertajuk "Framingham Offspring Study" sejak tahun 1971. Para peneliti dari University of California menemukan bahwa merokok, tekanan darah tinggi, dan diabetes terkait dengan perubahan pembuluh darah yang berpotensi membahayakan otak.
"Kita tak dapat menyembuhkan atau mengobati penyakit penuaan, tetapi mendorong masyarakat memiliki tubuh sehat dan pikiran sehat adalah penting," ungkap dr Charles DeCarli, Direktur UC Davis Alzheimer's Disease Center.
"Masyarakat harus berhenti merokok, mengontrol tekanan darah mereka, mencegah diabetes, dan menurunkan berat badan," tambah peneliti yang memublikasi risetnya dalam jurnal Neurology edisi 2 Agustus 2011.
Dalam studi ini, relawan diharuskan menjalani pemeriksaan tensi, kolesterol, dan diabetes. Pengukuran juga mencakup massa tubuh dan lingkar pinggang relawan. Mereka kemudian menjalani pemindaian (scan) magnetic resonance imaging (MRI) otak dalam selang waktu 10 tahun. Scan MRI yang pertama dilakukan sekitar tujuh tahun setelah pemeriksaan awal faktor risiko. Peserta yang mengalami stroke dan demensia saat pemeriksaan awal tidak dilibatkan lagi dalam penelitian. Dari hasil scan pertama dan terakhir terungkap, 19 peserta mengalami stroke dan dua lainnya mengalami demensia.
Peserta yang tensinya tinggi menunjukkan hasil penurunan lebih cepat dalam hasil kemampuan otak, yakni tes perencanaan dan pembuatan keputusan. Hal ini berkaitan dengan percepatan lebih tinggi dalam hal kerusakan di daerah pembuluh darah otak dibandingkan mereka yang tekanan darahnya normal.
Mereka yang mengidap diabetes pada usia pertengahan mengalami penyusutan lebih cepat di bagian hippocampus daripada yang tidak punya diabetes. Mereka yang merokok kehilangan volume otak secara umum dan penyusutan di bagian hippocampus yang lebih cepat dibandingkan nonperokok, serta mengalami kerusakan pembuluh darah di otak secara lebih cepat.
Sementara itu, peserta yang mengalami obesitas pada usia pertengahan cenderung berada dalam 25 persen peserta yang mengalami penurunan cepat dalam tes fungsi eksekutif. Mereka dengan rasio pinggang-panggul tinggi cenderung masuk di antara 25 persen peserta yang mengalami penurunan volume otak yang lebih cepat. (M05-11)


Read More


Aneka Herbal Penurun Gula Darah


KOMPAS.com - Sejumlah tanaman obat memiliki efek seperti insulin dalam tubuh manusia. Tanaman tersebut menurunkan gula darah yang berlebihan pada penyandang diabetes. Dipadu pola makan dan olahraga, herbal dikonsumsi sesudah makan untuk mengendalikan kadar gala darah.
Jumlah penyandang diabetes melitus belakangan ini di Tanah Air terus meningkat. "Salah satu sebabnya adalah konsumsi terlalu banyak karbohidrat. Berapa banyak pun beras diproduksi di Indonesia, pasti habis. Seharusnya kita mengurangi asupan karbohidrat," ujar Prof. Dr. Sumali Wiryowidagdo, Apt, Kepala Pusat Studi Obat Bahan Alami, Departermen Farmasi Fakultas MIPA Universitas Indonesia.
Terlalu banyak karbohidrat akan menyebabkan produksi gula berlebihan di dalam darah. Gula darah yang berlebihan itu menyebabkan terjadinya penyakit diabetes. Kabar buruknya, bila sudah terkena, diabetes hanya bisa dikendalikan dengan pengendalian gula darah.
"Pengendalian gula darah itu tidak bisa dilakukan dengan pengaturan pola makan semata. Perlu olahraga," kata Prof. Sumali.
Tanaman obat pun bisa dikonsumsi untuk membantu mengendalikan gula darah. "Obat herbal bekerja seperti insulin. Tanaman herbal ini bisa digunakan dalam jangka panjang tanpa efek samping berarti," imbuhnya.
Diungkapkan Dr. Prapti Utami, dokter yang mendalami tanaman obat, tanaman obat berfungsi konstruktif, yaitu membangun kembali jaringan yang rusak serta menyembuhkan komplikasi. Obat herbal bekerja menurunkan gula darah dengan mekanisme menghambat penyerapan gula berkat kadar seratnya yang tinggi.
Tanaman seperti pare bekerja memperbaiki sel beta pankreas. "Ada juga yang merangsang sel beta pankreas gula darah," ujar Dr Prapti.
Untuk diabetesi yang harus mengongurns obat dari dokter agar gula darahnya terkendali, perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi tanaman obat. "Perlu jarak waktu antara minum obat clan minum tanaman obat," kata Prof. Sumali. Berikut adalah beberapa herbal penurun gula darah :
1. Mahkota Dewa
Efek farmakologi: antiradang, obat disentri, sakit kulit, dan eksim.
Cara penggunaan : lima hingga tujuh iris buah mahkota dewa diseduh dengan satu gelas air panas (200 cc). Tutup dan biarkan sebentar agar melarut dulu. Setelah itu minum secukupnya.
2. Brotowali
Efek farmakologi : analgesik (menghilangkan rasa sakit), anti piretik  (menurunkan panas)
Cara penggunaan :  siapkan 6 cm batang brotowali, cuci bersih, lalu potong-potong. Tambahkan sepertiga genggam daun sambiloto dlan sepertiga daun kumis kucing. Rebus dengan tiga gelas sampai menjadi dua gelas. Diminum setelah makan.
3. Mengkudu
Efek farmakologi : memperbaiki sel beta pankreas dan reseptor insulin yang tidak berfungsi dengan baik.
Cara penggunaan : dua buah mengkudu masak diparut, tambahkan sedikit air kapur. Aduk sampai merata. Peras dengan sepotong kain lalu diminum.
4. Lidah buaya
Efek farmakologi : antiradang, pencahar
Cara penggunaan : 1 lembar lidah buaya dicuci bersih, buang durinya, kemudian dipotong-potong, Rebus lidah buaya dengan tiga gelas air sampai menjadi satu setengah gelas. Minum 3 x1,5 gelas setiap habis makan.
5. Pare
Efek farmakologi : antiradang, sifatnya dingin. Charantin dan polypeptide-P di dalam pare merangsang sel beta pankreas mengeluarkan insulin.
Cara penggunaan : 200 gram buah pare segar dipotong-potong, lalu dijus atau direbus. Kemudian airnya diminum. 6. Teh Hijau
Efek farmakologi : polifenol di dalam teh meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin. Efek teh hijau terhadap insulin ini pernah diteliti oleh Hiroshi Tsuneki dkk dan diterbitkan dalam jumal BMC Pharmacology edisi 2004.
Cara penggunaan : satu sendok tek daun teh hijau diseduh dengan air panas. Minum setelah makan.


Read More


Masyarakat Bergantung pada Obat Tradisional


SOLO, KOMPAS.com - Di beberapa negara Asia dan Afrika, sekitar 80 persen penduduk bergantung pada obat tradisional untuk perawatan kesehatan primer. Oleh karena itu, pemberian obat tradisional yang aman dan efektif dapat menjadi alat penting untuk meningkatkan akses ke perawatan kesehatan secara keseluruhan.
Demikian dikatakan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih ketika membuka "the 3 Conference on Traditional Medicine in ASEAN Countries" di Hotel Sunan Solo, Senin (31/10/2011).      
Ia mengatakan, dalam hal pelayanan kesehatan, obat tradisional dapat menjadi bagian penting dari sistem kesehatan di negara manapun di dunia, termasuk di negara-negara ASEAN. Obat tradisional sering lebih diterima secara budaya oleh masyarakat dibandingkan dengan obat konvensional.
Berdasarkan data hasil riset kesehatan tahun 2010, hampir  setengah (49,53 persen) penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas, mengonsumsi jamu. Sekitar lima persen (4,36 persen) mengkonsumsi jamu setiap hari sedangkan sisanya (45,17 persen) mengkonsumsi jamu sesekali.
Proporsi jenis jamu yang banyak dipilih untuk dikonsumsi adalah jamu cair (55,16 persen), bubuk (43,99 persen) dan jamu seduh (20,43 persen), sedangkan proporsi terkecil adalah jamu dikemas secara modern dalam bentuk kapsul/tablet (11,58 persen).
Menkes mengatakan, terdapat dua tantangan utama dalam penggunaan obat tradisional di Indonesia. Pertama, konsumen cenderung menganggap bahwa obat tradisional (herbal) selalu aman. Tantangan selanjutnya yaitu mengenai izin praktik pengobatan tradisional dan kualifikasi praktisi kesehatan tradisional.
"Berdasarkan survei global WHO (1994) tangtangan yang dihadapi dalam pemanfaatan obat tradisional yaitu kurangnya data penelitian, kurangnya mekanisme kontrol yang tepat, kurangnya pendidikan dari pelatihan dan kurangnya keahlian," katanya.
Deklarasi Alma Ata (1978) dunia telah berkomitmen bahwa obat tradisional harus dikembangkan secara signifikan. Negara anggota ASEAN juga menyadari pentingnya mengintegrasikan pengobatan tradisional ke dalam sistem kesehatan nasional, terutama dalam pelayanan kesehatan primer, dengan memanfaatkan obat tradisional.
Jamu secara luas digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dari sebanyak sekitar 30.000 spesies tanaman yang ada di Indonesia, 7.000 spesies merupakan tanaman obat dan 4500 spesies diantaranya berasal dari pulau Jawa selain itu terdapat sekitar 280.000 orang praktisi pengobatan tradisional di Indonesia.


Read More


2014, Pengobatan Tradisional Ada di 100 Rumah Sakit


JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara kedua terbesar di dunia setelah Brazil yang memiliki beragam sumber daya hayati dengan 30.000 ribu jenis tanaman dan sebanyak 9.600 jenis di antaranya terbukti memiliki khasiat sebagai obat.
Tetapi sayangnya, pemanfaatan tanaman obat masih sangat terbatas. Oleh karena itu, pada tahun 2014 Kementerian Kesehatan menargetkan sebanyak 100 rumah sakit pemerintah dapat memberi pelayanan kesehatan alternatif dan komplementer.
Demikian disampaikan Direktur Pelayanan Kesehatan Tradisional, Alternatif dan Komplementer, Kementerian Kesehatan,  Abidinsyah Siregar saat seminar "Indonesia Cinta Sehat, Saatnya Jamu Berkontribusi" di Gedung Kementerian Kesehatan, Rabu, (16/11/2011). 
Rencana tersebut menurut Abidin senapas dengan pasal 48 Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, yang mempertegas bahwa  upaya pelayanan kesehatan meliputi 17 jeni pelayanan, di mana pada urutan kedua adalah pelayanan kesehatan tradisional.
"Pada tahun 2014, kami mengharapkan 50 persen kabupaten kota di Indonesia di mana didalamnya terdapat 2-3 Puskesmas dapat menyajikan pelayanan kesehatan tradisional. Disamping itu 100 rumah sakit pemerintah yang menyebar diseluruh wilayah Indonesia diharapkan mampu pula memberikan pelayanan tradisional sebagai alternatif maupun sebagai komplementer," katanya.
Abidin mengatakan, minat masyarakat Indonesia terhadap penggunaan obat-obatan tradisional atau jamu cukup tinggi. Hal itu tercermin dari data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2010 yang menunjukkan, sebesar 50 persen penduduk Indonesia pernah mengonsumsi jamu, dan 96,6 persen di antaranya mengatakan jamu berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan.
Untuk tahun 2011 ini, lanjut Abidin, baru ada 36 rumah sakit yang telah menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Tradisional, Alternatif dan Komplementer. Dan baru 20 persen (100 Kabupaten/Kota) yang melaksanakan program pelayanan kesehatan tradisional.
"Sudah ada klinik medik yang menangani khusus untuk pengobatan tradisional dan komplementer.  Misalnya di RS. Dharmais, mereka sudah menggunakan herbal dan akupuntur. Tapi ingat, obat herbal bukan untuk mengobati, tapi mempercepat proses penyembuhan dan lebih ke preventif dan promotif. Yang mengobati tetap obat-obatan konvensional karena sudah diteliti," jelasnya.
Abidin mengaku sudah menjamin keamanan penggunaan obat tradisional di rumah sakit karena sudah distandarisasi dan dapat dipertanggungjawabkan efektivitas, serta keamanannya.
Disinggung tanaman obat apa yang menjadi unggulan Indonesia, Abidin mengatakan, "30 ribu jenis tanamaman herbal yang terdapat di Indonesia mempunyai kelebihan masing-masing. Kita belum menetapkan tanaman apa yang menjadi keunggulan. Tapi dengan proses, suatu ketika kita bisa tahu mana yang betul-betul menjadi unggulan," tandasnya.


Read More


Marak, Penambahan Obat Rematik dalam Obat Tradisional

Sabrina Asril
Sejumlah produk obat tradisional (jamu) ditemukan BPOM RI mengandung bahan kimia obat (BKO) dosis tinggi yang berbahaya untuk tubuh.

Jakarta, Kompas - Bahan kimia obat rematik dan penghilang rasa sakit sering kedapatan ditambahkan ke obat tradisional. Hal ini dilarang di Indonesia, tetapi sering dilanggar.

Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Kosmetik, dan Produk Komplementer Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) T Bahdar J Hamid mengatakan hal itu dalam jumpa pers, Selasa (18/9).

Berdasarkan hasil pemeriksaan contoh produk di pasaran tahun 2012 oleh BPOM, penambahan bahan kimia obat rematik dan penghilang rasa sakit marak. Obat rematik dan penghilang sakit itu antara lain fenilbutason, piroksikam, parasetamol, dan asam mefenamat. Bahan obat itu ditemukan pada obat tradisional untuk masalah asam urat, kolesterol, dan peningkat stamina.

”Mereka sembarangan mencampur bahan kimia obat ke obat tradisional. Padahal, penggunaan obat harus tepat diagnosis, sesuai dosis, dan mempertimbangkan kondisi kesehatan,” ujar Bahdar.

Penambahan bahan kimia obat itu berbahaya. Fenilbutason sebagai antirematik jika digunakan sembarangan menyebabkan ruam, muntah, pendarahan lambung, penimbunan cairan, reaksi hipersensitivitas, anemia aplastik, bahkan gagal ginjal. Penggunaan parasetamol dalam jangka panjang bisa menyebabkan kerusakan hati. Pemakaian sembarangan piroksikam menyebabkan diare, penglihatan kabur, anoreksia, dan hipertensi.

Bahdar mengatakan, konsumen merasa aman karena mengonsumsi obat tradisional alami. Mereka tidak menyadari bahwa obat tradisional itu ditambah bahan kimia obat.

Pengamatan BPOM, jenis obat yang ditambahkan berubah. ”Tahun 2008-2011, bahan kimia obat yang sering ditambahkan ialah obat pelangsing dan afrodisiak, seperti sibutramin, sildenafil, dan tadalafil. Tahun 2001-2007 mulai bergeser pada obat rematik dan penghilang rasa sakit,” ujarnya.

Kasubdit Inspeksi Obat Tradisional, Kosmetik, dan Produk Komplementer BPOM Mauizzati Purba menambahkan, setiap tahun, BPOM memeriksa 14.000-20.000 contoh obat tradisional. Sampai pertengahan tahun ini, 3,12 persen contoh mengandung bahan kimia obat.

”Persentase itu bisa berubah pada akhir tahun karena masih terus ada pemeriksaan,” ujar Mauizzati. BPOM menargetkan, pada tahun 2014, temuan bahan kimia obat dalam obat tradisional tinggal 1 persen.

Contoh diambil dari sarana produksi dan distribusi. Tambahan bahan kimia obat terbanyak ditemukan pada obat tradisional yang tidak berizin edar. Bahdar menyebutkan, semester I tahun ini, BPOM menarik 25 jenis obat tradisional mengandung bahan kimia obat dari peredaran dan memusnahkan 41.449 bungkus. ”Sebanyak 31 kasus diproses hukum. Namun, hukuman masih rendah sehingga tidak memberi efek jera,” ujarnya. (INE)


Read More


Mandi Air Garam Kurangi Nyeri Rematik

Kompas.com - Keluhan rasa nyeri yang menyiksa sendi dan otot akibat penyakit rematik memang sangat menganggu. Namun jangan hanya bergantung pada obat pereda nyeri untuk menyingkirkan keluhan. Berendam dalam air garam ternyata bisa membantu.

Berbeda dengan obat-obatan konvensional yang terkadang memberikan efek samping, berendam dalam air garam tidak memiliki efek samping. Air garam diketahui mengurangi efek inflamasi pada sendi sehingga rasa nyerinya berkurang.

Kesimpulan tersebut disampaikan para peneliti dari Universitas Manchester, Inggris. Mereka menemukan bagaimana pemuaian sel-sel tubuh bisa mengontrol inflamasi, yakni respon sistem imun terhadap cedera atau infeksi.

Dalam penelitian terhadap tikus di laboratorium, diketahui tikus yang disuntikkan air garam di area inflamasi, pembengkakannya berkurang setelah air dari sel-sel yang mengembang itu dihisap kembali.

Vincent Compan, peneliti dari Universitas Manchester mengatakan, sel-sel dalam tubuh pasien artritis mengalami pengembangan, namun air garam bisa menguranginya dengan cara mengeringkannya.

Air garam bekerja dengan cara yang sama, baik itu disuntikkan ke dalam tubuh atau diserap lewat kulit setelah pasien berendam atau mencelupkan perban ke dalam air garam. Hal ini bisa menjelaskan mengapa pasien rematik yang berendam di air panas pegunungan merasakan gejala sakitnya berkurang.

"Kami menemukan cairan hipotonik atau rendah kandungan garamnya, justru mengaktifkan peradangan pada level molekul," kata Dr.Pablo Pelegrin, salah satu peneliti.

Ia menambahkan, penggunaan osmoterapi (dehidrasi) dengan cairan hipertonik atau tinggi garam bisa membantu dalam tata laksana penyakit peradangan pada persendian, seperti artritis reumatoid. Apalagi, sampai saat ini belum ada obat yang bisa mengobati artritis reumatoid yang termasuk dalam penyakit autoimun itu.


Read More


Mitos dan Fakta Penyakit Rematik


KOMPAS.com - Rematik adalah salah satu penyakit yang lumrah diderita masyarakat Indonesia baik tua maupun muda.  Penyakit ini menyerang sendi dan struktur jaringan penunjang di sekitar sendi sehingga dapat menimbulkan rasa nyeri. Dalam tingkat yang  parah, rematik bahkan dapat menimbulkan kecacatan tetap, ketidakmampuan dan penurunan kualitas hidup.

Di masyarakat, masih saja berkembang mitos dan anggapan yang salah mengenai penyakit ini. Padahal mitos-mitos ini menyesatkan apabila dikaji dari sisi medis dan bukan tidak mungkin akan merugikan penderita.

Ahli penyakit dalam dan rheumatolog dari Divisi Rheumatologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr. Bambang Setyohadi, menjelaskan beberapa mitos dan fakta seputar penyakit rematik.  Berikut adalah  mitos dan penjelasannya :

1. Sering mandi malam di usia muda memicu rematik di usia tua.
Faktanya, sejauh ini belum ada bukti yang menguatkan bahwa mandi malam akan menyebabkan penyakit reumatik. Pada prinsipnya mandi malam atau mandi air dingin tidak menyebabkan rematik.  "Pada penderita rematik, mandi air dingin memang bisa membuat otot kaku atau spasme.  Kondisi tersebut biasanya membuat sendi tertekan sehingga menimbulkan rasa sakit," ujar Dr. Bambang.

2. Makan kangkung atau bayam sebabkan rematik. 
Tidak ada hasil penelitian yang menghubungkan antara bayam atau kangkung dengan riisko rematik.  "Kalaupun yang harus dihindari, bila Anda ditakdirkan menderita rematik adalah makanan yang dapat memicu purin atau bahan yang akan diubah menjadi asam urat seperti jeroan, seafood atau minuman beralkohol," tegas Bambang.

3. Semua penyakit rematik disebabkan asam urat.
"Faktanya, hanya sekitar 10 persen saja pengidap rematik yang asam uratnya tinggi. Banyak pasien yang asam urat tinggi justru tidak mengalami rematik," kata Bambang.  Menurutnya,  asam urat dalam darah yang tinggi belum tentu akan menyebabkan rematik. "Penyakit rematik akan terjadi bila asam urat terkumpul dalam sendi dan membentuk endapan kristal monosodium urat.  penyakit ini," terangnya.

4. Penyakit rematik adalah penyakit tulang. 
Faktanya rematik adalah penyakit yang menyerang persendian tulang dan terdiri dari berbagai jenis di antaranya adalah osteoartritis dan reumatoid artritis. Osteoartritis paling sering menyerang sendi-sendi besar yang mendukung berat badan seperti sendi lulut, panggul, tulang belakang, punggung dan leher meski tidak tertutup kemungkinan menyerang daerah lain. Sementara reumatoid artiritis dikarenakan sistem imun yang menyerang lapisan atau membran sinovial sendi dan melibatkan seluruh organ-organ tubuh, dapat menyebabkan kecacatan.

5. Penyakit rematik hanya mengincar orang berusia lanjut. 
Faktanya, rematik menyerang semua orang, tua maupun muda baik pria maupun wanita tergantung pada jenis penyakit rematiknya. Pada rematik jenis osteoartritis umumnya menyerang orang-orang berusia diatas 45 tahun sementara jenis Lupus Eritematosus menyerang wanita muda usia produktif tetapi juga dapat mengenai setiap orang. Para pria lebih mudah terserang Gout.

6. Rematik adalah penyakit keturunan.
Faktanya, rematik tidak selalu diturunkan secara langsung dari orang tua ke anak.  "Namun begitu, ada kecenderungan faktor keluarga menjadi faktor risiko terjadinya rematik seperti pada Reumatoid Artritis, Lupus Eritematosus Sistemik dan Gout," ujar Dr Bambang.

7. Sakit pada tulang di malam hari adalah tanda gejala rematik.
Faktanya, gejala-gejala yang umumnya terjadi pada penderita rematik adalah pegal-pegal dan peradangan pada sendi (merah, bengkak, nyeri, terasa panas dan umumnya sulit digerakkan). Gejala ini tidak terbatas pada malam hari. Bisa saja menyerang setiap saat.


Read More


Cara Tradisional Usir Bau Badan

Kemangi untuk penambah nikmat rasa makanan, juga berkhasiat redakan stres.
Meski belum terbukti secara klinis, banyak orang mengakui khasiat cara tradisional mengusir bau badan (BB). Takaran bahan-bahannya, karena tidak ada patokan pasti, cukup dikira-kira saja.

Berikut beberapa bahan alam yang dipercaya bisa mengusir bau badan:
- Air rebusan daun sirih yang memiliki efek antiseptik dipakai untuk membilas daerah genitalia yang lembab.

- Daun beluntas dan daun kemangi dikonsumsi sebagai lalapan mentah.

- Air rebusan jahe dan kencur dibuat minuman dengan ditambahai gula.

- Beberapa bunga cengkih direndam dan airnya diminum.

- Jeruk nipis ditambah kapur sirih secukupnya lalu dioleskan ke ketiak sehabis mandi. Gunakan kapur sirih sedikit saja agar tidak membuat kulit melepuh.

- Mentimun diiris kulitnya dan dioleskan ke bagian ketiak.

- Air tawas dioleskan pada ketiak.


Read More


Atasi BB secara Alami, Gampang Kok!

 
 Ketiak yang bersih, terawat, dan bebas rambut bikin pe-de menggunakan pakaian tanpa lengan.
JAKARTA, KOMPAS.com — Bau badan (BB) kerap membuat seseorang menjadi tidak pede. Aroma kurang sedap yang muncul menyebabkan ketidaknyamanan baik bagi orang bersangkutan maupun lingkungan sekitarnya.

Dalam istilah medis, bau badan disebut dibromhidrosis (juga disebut bromidrosis, osmidrosis, dan ozochrotia) adalah bau bakteri pada tubuh. Bakteri tersebut bertambah jumlahnya dengan cepat karena kehadiran keringat, tetapi keringat sendiri sebenarnya tidak berbau. Bau badan sering berhubungan dengan rambut, kaki, anus, kulit, ketiak, alat kelamin, dan mulut.

Problem bau badan sebenarnya dapat dicegahdengan membiasakan hidup bersih dan sehat. Inilah beberapa cara alamiah yang dapat dilakukan untuk mengatasi problem BB:

1.    Selalu kenakan baju dari bahan katun yang tidak ketat untuk membantu agar keringat menguap lebih cepat.

2.    Sepatu dan kaus kaki juga menyebabkan keringat sehingga mengeluarkan bau. Pakailah kaus kaki dari katun dan bila mungkin kenakan sepatu terbuka untuk membuat kaki tetap kering.

3.    Bisa juga memakai bedak khusus untuk kaki sehingga membuat kaki sejuk dan bebas infeksi.

4.    Untuk menghilangkan bau, rendam kaki dalam air hangat dicampur cuka putih atau garam.

5.    Latihan yoga dan meditasi membuat tubuh dan pikiran terkontrol dengan baik. Ini akan menyebabkan sekresi hormonal menjadi terkontrol. Bila Anda merasa semakin rileks, semakin berkuranglah stres karena bau badan.

6.    Minum banyak air. Cara ini akan membuat bagian dalam tubuh sejuk dan memperlambat metabolisme tubuh sehingga menurunkan pengeluaran keringat.

7.    Minum air kelapa muda untuk mendinginkan tubuh. Makan lemon, jeruk, dan semangka. Hindari makanan berbumbu, bawang merah, dan putih.

8.    Mandilah dengan sabun antibakteri. Tambahkan beberapa tetes minyak lavender atau sandalwood untuk membuat tubuh wangi lebih lama daripada diolesi deodoran.

9.    Kelenjar keringat umumnya ditemukan di bawah folikel rambut. Rambut ini memerangkap keringat, akibatnya bakteri berkembang biak, sehingga timbul bau badan. Rambut di ketiak sebaiknya dicukur untuk menghindari bau badan. @ diy


Read More


Benarkah Antiperspirant Menyebabkan Kanker?

Shutter Stock
Senyawa aluminium jamak ditemui dalam deodoran?
KOMPAS.com - Sampai saat ini masih terjadi perdebatan di kalangan ahli medis, apakah benar deodoran yang mengandung antiperspirant (antikeringat) menjadi penyebab kanker payudara. Ahli yang menyokong pendapat ini berdasar pada penelitian pada tahun 1990-an yang menyebutkan senyawa aluminium yang jamak ditemui dalam deodoran, bisa mengakibatkan kerusakan DNA yang ujung-ujungnya menimbulkan penyakit kanker payudara.
Namun yang tidak sependapat, seperti Dr Chris Flowers, Direktur Umum Asosiasi Perusahaan Kosmetik dan Parfum, Inggris, mengatakan, kaitan antara deodoran dan antiperspirant dengan kanker tidak beralasan. Zat ini sudah digunakan secara luas lebih dari 50 tahun, tidak hanya pada produk deodoran saja. Data menunjukkan, senyawa ini aman digunakan. Sebagai contoh, kanker payudara jarang ditemui di kalangan wanita Jepang yang tinggal di Jepang. Tetapi, wanita Jepang yang tinggal di Amerika dan mengonsumsi makanan ala Amerika, terkena kanker payudara sama seperti rata-rata wanita Amerika. Padahal, senyawa antiperspirant digunakan secara luas baik di Jepang maupun Amerika.
Jadi, kosmetik bukanlah faktor risiko yang signifikan. Makanan yang dikonsumsi justru lebih berperan besar dalam memicu timbulnya kanker.


Read More


Daunnya Keperakan Seolah Tertutup Salju


KOMPAS.com - Daunnya abu-abu keperakan, tebal, dan berbulu. Tampilannya seperti tertutup salju. Tanaman cantik ini bernama Silver Dust.
Nama latinnya Senecio cineraria, Silver Dust termasuk dalam keluarga Asteraceae. Si perak cantik ini berasal dari daerah Mediterania Barat dan Tengah. Ia terkenal karena keunikan daunnya. Bukan berwarna hijau, layaknya tanaman lain, daunnya berwarna abu-abu keperakan. Daunnya juga tebal dan berbulu, seolah-olah daun dan batangnya sedang tertutup salju.
Di taman, ia bisa digunakan sebagai tanaman tepi atau tanaman pengisi. Warna daunnya dapat memberikan tampilan cantik, ketika dipadukan dengan warna hijau atau warna-warna cerah dari bunga. Konon daun Silver Dust akan tampak berkilau ketika ditimpa sinar bulan purnama. Penasaran? Coba saja menanamnya.
Dalam pertumbuhannya Si Perak ini membentuk semak.Tinggi maksimalnya bisa mencapai 60cm. Meski tampilannya seperti tanaman musim dingin, Silver Dust menyukai sinar matahari. Ia menyukai media tanam yang tidak terlalu lembap. Bahkan ia juga bisa bertahan di media tanam yang banyak mengandung pasir, asal mendapat penyiraman yang teratur.
Silver Dust memang tidak membutuhkan banyak perhatian. Tapi untuk yang baru ditanam, ia membutuhkan penyiraman teratur. Paling tidak sampai akarnya kuat, waktu yang diperlukan kira-kira dua minggu sampai satu bulan. (www.ideaonline.co.id /Anissa)


Read More


Berbau Harum, Berkhasiat sebagai Obat



Siapa tak kenal Kaca Piring. Bunga putih ini kerap kali mempercantik dan mengharumkan taman dan halaman.
KOMPAS.com - Tanaman asal Cina ini sudah sejak lama ditanam di Indonesia. Bunganya berwarna tunggal, hanya putih. Kaca Piring termasuk tanaman perdu tegak. Daunnya rimbun, dapat menambah asri taman di rumah. Tak hanya itu, aromanya juga luar biasa harum.

Selain harum, mungkin tak banyak yang tahu, bahwa daun Kaca Piring berkhasiat obat. Kaca piring bisa menyembuhkan beberapa penyakit, seperti diabetes, demam, hingga sariawan. Untuk diabetes misalnya, siapkan saja 12 lembar daun Kaca Piring. Rebus dalam dua gelas air hingga mendidih, hingga air terisisa setengahnya. Minum secara rutin setiap hari.

Tanaman bernama latin Gardenia Jasminoides ini biasa tumbuh dengan ketinggian kurang lebih 1m-1,5m. Bunganya tunggal dan bertangkai pendek. Sedangkan daunnya hijau pekat, berbentuk lonjong meruncing di ujung dan pangkalnya. Berminat menanamnya? Tidak sulit kok.

Kaca Piring dapat tumbuh subur pada area yang terbuka dan mendapat sinar matahari langsung. Di tempat teduh, meskipun masih bisa tumbuh, namun pertumbuhannya lebih lambat. Selain itu, lebih sulit berbunga.

Untuk pertumbuhannya, Kaca Piring membutuhkan media tanam yang lembap. Tapi, jangan sampai tergenang air. Hal ini bisa menyebabkan akarnya membusuk. Jadi, lakukan penyiraman seperlunya saja. Jangan terlalu sering. Sesuaikan dengan kebutuhan media tanamnya. Artinya, siram hanya ketika media tanamnya mengering. Untuk memperbanyaknya, bisa digunakan stek batang.


Read More


Cara Tradisional Usir Bau Badan

Kemangi untuk penambah nikmat rasa makanan, juga berkhasiat redakan stres.

Meski belum terbukti secara klinis, banyak orang mengakui khasiat cara tradisional mengusir bau badan (BB). Takaran bahan-bahannya, karena tidak ada patokan pasti, cukup dikira-kira saja.

Berikut beberapa bahan alam yang dipercaya bisa mengusir bau badan:
- Air rebusan daun sirih yang memiliki efek antiseptik dipakai untuk membilas daerah genitalia yang lembab.

- Daun beluntas dan daun kemangi dikonsumsi sebagai lalapan mentah.

- Air rebusan jahe dan kencur dibuat minuman dengan ditambahai gula.

- Beberapa bunga cengkih direndam dan airnya diminum.

- Jeruk nipis ditambah kapur sirih secukupnya lalu dioleskan ke ketiak sehabis mandi. Gunakan kapur sirih sedikit saja agar tidak membuat kulit melepuh.

- Mentimun diiris kulitnya dan dioleskan ke bagian ketiak.

- Air tawas dioleskan pada ketiak.


Read More


Tanaman Purba Seumur Dinosaurus

KOMPAS.com — Konon sikas sudah ada sejak zaman dinosaurus. Daunnya tajam-tajam, tampilannya eksotik. Batangnya bertekstur kasar, mungkin mirip kulit dinosaurus.

Sikas diperkirakan sudah berusia ratusan juta tahun. Usianya ini tergolong purba. Makanya, sikas pun banyak dicari orang.

Habitat sikas tersebar di berbagai benua di dunia. Asia termasuk di dalamnya. Sebagai bagian dari Asia, Indonesia merupakan salah satu habitat sikas. Sumatera adalah habitat terbesarnya. Jenis revoluta paling banyak ditemui. Sekilas melihat perawakan sikas revoluta boleh dikata mirip dengan pohon kurma. Batangnya bersisik, mirip nanas. Daunnya runcing, seperti jarum, berwarna hijau tua.

Pertumbuhan tanaman purba ini terbilang lambat. Dalam satu tahun, ia hanya bertambah tinggi kira-kira 10 cm. Begitu pula dengan kemunculan daunnya. Tidak lebih dari satu helai daun, setiap tahun. Pertumbuhan yang lambat ini menjadi salah satu faktor yang membuatnya mahal.

Anakan sikas revoluta biasanya dijual dengan harga Rp 75.000-Rp 150.000 per pot. Sedangkan harga sikas yang tingginya mencapai kurang lebih 1 meter, bisa mencapai Rp1 juta-Rp 3 juta. Sikas yang diimpor dari Meksiko dan Afrika harganya lebih mahal.

Satu lagi keistimewaan tanaman yang termasuk langka ini. Ia tak rewel, tak menuntut banyak perhatian, dan bandel. Sikas sangat menyukai sinar matahari. Ia bisa diletakkan di dalam maupun luar ruangan. Penyiraman pun tak perlu sering dilakukan. Cukup satu sampai dua kali dalam satu minggu.

Kunci kesuburannya, seperti juga pada tanaman lain, adalah media tanam. Sikas membutuhkan media tanam yang porositasnya tinggi. Anda bisa gunakan campuran pasir malang dan tanah. Agar lebih subur, beri pupuk kandang.

Ingin memperbanyak sikas? Secara alami sikas berkembang biak secara generatif, dengan kawin dan biji. Bisa juga secara vegetatif, dengan pemisahan anakan.

Untuk Anda yang ingin memiliki taman cantik, tapi tak ingin repot, sepertinya sikas harus masuk dalam daftar belanja tanaman. Selamat berkebun! (www.ideaonline.co.id/Anissa)


Read More


Pengaruh Warna dalam Rumah Menurut Fengsui

PERCAYA atau tidak, fengsui dapat membawa keseimbangan dan harmoni dalam rumah. Mulai dari perabot sampai warna dinding rumah memberi pengaruh dari pergerakan energi di dalam rumah Anda. Pendek kata, fengsui mempunyai pengaruh dalam memberi energi atau kestabilan di dalam rumah Anda.

Berikut ini sederet petunjuk untuk "memengaruhi" energi yang ada di dalam rumah Anda sehingga kehidupan Anda terasa semakin menyenangkan. Masukkan energi ke dalam kehidupan Anda sesuai dengan yang Anda inginkan.

UNSUR WARNA
Perbedaan warna dapat meningkatkan semangat Anda atau sebaliknya. Warna memiliki efek yang berbeda dan karena itu tiap warna dapat digunakan dengan tujuan tertentu pada saat tertentu pula. Berikut sejumlah warna dan "makna"-nya menurut fengsui.

Oranye
Warna gembira yang membawa kesegaran dan pembaruan dalam kehidupan. Sangat bagus untuk dapur dan ruang bermain. Warna oranye yang lebih muda cocok untuk ruang keluarga di mana dibutuhkan suasana gembira dan santai.

Merah
Adalah warna yang keras, sangat baik untuk membuat Anda tetap bersemangat. Warna ini cocok untuk sebuah ruang makan agar para tamu tetap gembira dan bersemangat. Tetapi bukan warna yang baik untuk ruang tidur, kecuali Anda sangat membutuhkan "banyak gairah".

Hijau
Warna yang menyiratkan penyembuhan dan kedamaian, baik untuk ruang keluarga dan ruang tidur. Hal ini akan dapat menjaga keseimbangan dan membawa pembaruan pada diri Anda.

Biru
Warna yang menyiratkan penyembuhan dan membawa suasana santai. Sangat baik untuk digunakan pada ruang di mana seseorang sedang menderita sakit. Dan juga akan membuat penghuninya menjadi tenang dan santai.

Ungu
Warna yang menimbulkan kesan kemewahan dan perubahan. Sangat baik untuk ruang meditasi atau ruang lain untuk memberikan kesan "mewah".

Kuning
Warna yang menunjukkan kebahagiaan, membawa suasana kreatif, dan penuh gairah. Sangat pas untuk dapur dan kantor di mana kreativitas amat diperlukan. Juga sangat cocok untuk ruang tamu jika Anda tidak menginginkan para tamu terlalu lama bertandang.


Read More


Mengsui Tanaman: Salah Tempat, Rezeki Mampat

Kavling baru digunakan untuk garasi dan area servis. Garasi yang sengaja dibuat bagus dengan dinding kaca ke arah taman ini, bisa digunakan untuk acara seperti arisan keluarga.
KOMPAS.com -  Asal tahu letak, bentuk, dan warna yang pas, tanaman akan membawa keberuntungan bagi yang percaya. Tak heran, banyak orang rela mengeluarkan banyak uang demi mendapatkan tanaman yang pas demi mendatangkan hoki.

Seperti halnya windchime (klintingan angin), tanaman juga tak boleh ditanam atau diletakkan di sembarang tempat. Ada hal-hal mendasar yang harus diperhatikan agar tanaman yang ditanam sesuai dengan feng sui ruang dalam atau interior (nei liu shi) dan ruang luar atau eksterior (wai liu shi). "Tanaman yang bersifat eksterior lebih dipengaruhi oleh warna. Artinya, tanaman ditanam berkelompok, agar warnanya muncul dan dominan. Nah, warna tersebut akan memengaruhi feng shui," papar Xiang Yi, ahli feng sui.

Menurut ilmu feng shui, warna diterjemahkan ke dalam 5 elemen dasar, yaitu merah (api), hijau (kayu), biru, keabuan, kehitaman (air), putih (logam), dan kuning (tanah). Jika kelimanya berurutan, membentuk lingkaran atau siklus artinya saling menghidupkan. Sebaliknya jika berbentuk bintang atau tak berurutan, berarti hubungan yang bertentangan.

Untuk interior, bentuk si tanamanlah yang lebih berperan. Tanaman yang bentuknya tajam, seperti kaktus, misalnya, melambangkan api. "Jika mengesankan kokoh, bentuk segiempat, misalnya bonsai, melambangkan tanah. Bila cenderung bulat, dari atas terlihat bulat, runcing, sangat tajam, dan menimbulkan ancaman melambangkan logam. Lalu bentuknya lemas, bergelombang, misal tanaman merambat melambangkan air. Dan sesuatu yang panjang, lurus, misalnya bambu, melambangkan kayu," jelas Xiang Yi.

Untuk mengetahui tempat mana yang mengandung 5 elemen tersebut, posisi rumah dibagi ke dalam 9 kotak. Bisa saja ada tempat yang dominannya lebih dari satu elemen. Untuk mengetahui berapa derajat arah pintu dan elemen harus menggunakan alat bernama luopan.

"Masing-masing ditandai angka 1 sampai 9. 1 mewakili air, 2 mewakili tanah, 3 dan 4 mewakili kayu, 5 mewakili tanah, 6 dan 7 mewakili logam, 8 mewakili tanah, dan 9 mewakili api. Setiap rumah pasti memiliki 5 unsur tersebut tapi pemetaannya lain-lain dan tidak sama," papar analis geomansi dan grafik keberuntungan ini.

Dominan Warna
Nah, setelah tahu elemen apa saja yang terdapat dalam sebuah rumah, harus mempertimbangkan dominasi elemennya. Misalnya, jika didominasi api artinya tidak boleh meletakkan unsur kayu dan api. Letakkan saja saja sesuatu yang mengandung unsur tanah dan logam. "Biasanya yang faham unsur-unsur ini adalah orang yang pernah mempelajari hong shui. Orang awam tidak bisa mengetahui dengan jelas."

Lalu, Xiang Yi mencontohkan problem salah satu kliennya, yang memiliki masalah dengan mata anaknya. "Kamar anaknya dominan api. Dinding kamar memakai wallpaper dominan warna merah dan hijau. Lalu, jendela kamar besar-besar hampir menyentuh lantai. Sementara itu di taman ada tanaman pisang bali yang bentuknya seperti lidah berwarna merah dan kuning. Karena dominan api, memberikan pengaruh yang luar biasa, jelek, dan tidak seimbang. Akibatnya, mata sang anak mengalami problem. Dalam ilmu hong shui, mata, jantung, darah adalah api. Jadi, sebaiknya tanaman tersebut dibuang."

Sebaliknya, lanjut Xiang Yi, jika suatu ruangan terbuka sangat lebar dan luas maka di ruangan tersebut sudah tercipta elemen keseimbangan sendiri. "Jadi, tidak begitu ada masalah. Makanya tidak perlu takut meletakkan tanaman di pojok tanaman. Sebaliknya, kalau ruangan agak kecil dan tertutup biasanya energi akan terkonsentrasi di suatu pojok. Jangan meletakkan tanaman hidup dalam jumlah besar."

Xiang Yi juga mewanti-wanti pemilik rumah yang terkadang memberi sentuhan tanaman merambat warna di dapur, seolah-olah seperti kebun anggur. "Apakah tempat yang kecil pas dipasang tanaman yang dominan warna hijau? Atau ada juga yang mewarnai dinding ruangan berbeda-beda dengan warna mencolok. Itu kurang baik karena akan memberikan kesan ruang jadi sempit. Boleh warna-warni tapi sebaiknya beri warna sedangkal atau sementah mungkin. Misalnya, biru telur asin."

Percaya Mitos?
Meskipun ada hal yang harus diperhatikan, namun Xiang Yi menegaskan untuk tidak perlu takut menanam tanaman di mana pun, tanpa ketakutan akan mitos yang banyak beredar di masyarakat. "Pantangan timbul karena kebiasaan. Misalnya, buah delima sebenarnya, kan, hanya tanaman biasa. Karena namanya enak didengar dan dihubungkan dengan warna merah hingga cenderung dianggap baik. Serikaya, bentuknya jelek tapi dari sisi nama (seri dan kaya) dianggap bagus. Pisang, cenderung tidak ditanam karena pokok pisang dipakai untuk orang meninggal. Sedangkan dari sisi nama mirip dengan kata pisah."

Bougevil juga tidak disukai karena berduri hingga membahayakan bagi anak kecil dan pejalan kaki. Sedangkan pepaya tak disukai karena mendekati makna payah. Begitu juga kemboja yang dianggap sebagai tanaman kuburan. "Tapi setelah bentuknya kecil (bonsai), kamboja malah jadi penghias rumah. Jadi, sebenarnya ketakutan itu tidak perlu."

Yang penting, imbuhnya, yang harus dipertimbangkan dalam menempatkan tanaman agar sesuai dengan feng sui adalah memperhatikan segi elemennya di tiap tempat. Jika salah tempat, bisa-bisa malah mengundang sakit atau rezeki berkurang. "Bukankah bunga memberikan keindahan dan khayalan sendiri. Lihat saja anggrek, sepintas bentuknya seperti kupu-kupu. Menimbulkan khayalan yang bagus, kan?"


Read More


Tanaman Pembawa Keberuntungan

Daunnya yang langsing, membuat anthurium satu ini pantas diberi gelar "ratu". Orang juga menyebutnya Anthurium Ratu (Queen Anthurium).
KOMPAS.com - Boleh percaya, boleh tidak. Ada beberapa tanaman yang dipercaya membawa keberuntungan bagi pemiliknya. Hm...penasaran apa saja?

1.Pachira (Pachira aquatica)
Di barat disebut Money Tree atau pohon uang. Bentuknya mungil, tinggi sekitar 25-30 cm. Dipercaya bisa membawa pengaruh yang baik untuk kesehatan, keberuntungan, dan panjang umur. Daunnya terdiri dari 5 jari dengan ujung yang lancip menyerupai tangan manusia. Pohon yang terkepang ini maksudnya untuk menampung rezeki yang masuk. Tempatkan di ruang tamu.

2. Bambu rezeki (Dracaena)
Tanaman ini dipercaya berpotensi membawa hal baik. Tempatkan di ruang keluarga, jika memungkinkan dekat jendela.

3. Sri Rezeki (Aglaonema)
Menilik namanya tanaman ini mengundang keberuntungan, pembawa hoki. Seperti halnya ikan lou han, semakin jelas goresan, totol, atau warna yang muncul di daun, akan semakin mendatangkan keberuntungan bagi pemiliknya. Warna kuning (warna emas) dipercaya membawa rezeki. Letakkan di teras depan.

4. Anthurium
Daun anthurium yang berkilau menjadikan tanaman hias ini simbol kejayaan. Tak hanya cantik diletakkan di teras, anthurium pun bagus disimpan di atas meja.

5. Krisan (Chrysanthemum)
Dipercaya memiliki kekuatan magis yaitu membuat orang muda selamanya. Bisa ditanam di halaman atau pot.

6. Jeruk emas (jin ju)
Buahnya sangat banyak dan berwarna kuning. Biasanya dibagikan saat imlek. Dipercaya yang menerima akan mendapat kesuksesan dan kekayaan.


Read More


Tanaman Cantik Penyerap Polutan

KOMPAS.com - Berbunga putih dan harum. Kita biasa menyebut tanaman cantik ini dengan sebutan, Lily. Kecantikan bunga putihnya mempesona banyak orang.  Tak sedikit pula yang memanfaatkannya sebagai bunga potong, untuk menghias ruang.
Lily merupakan tanaman berdaun lebar memanjang, mirip daun pisang. Di antara dedaunan inilah muncul bunga Lily bertangkai bunga panjang. Bunga Lily sendiri berbentuk seperti sekop berwarna putih dan berbau harum. Tanaman ini bisa diletakkan di dalam maupun luar ruangan.
Untuk menanam dan merawatnya, memang membutuhkan perhatian ekstra. Lily menyukai media tanam yang lembap. Bila media tanamnya kering, pertumbuhannya akan terganggu, biasanya ia enggan berbunga.
Di sisi lain, si cantik ini juga tidak suka kelembapan yang berlebihan. Genangan air atau media tanam yang terlalu basah, dapat membuat akarnya busuk. Jadi, siram media tanam hanya jika media tanamnya kering.
Lily, seperti halnya tanaman lain, juga membutuhkan sinar matahari untuk berfotosintesis. Tetapi Anda perlu melindunginya dari sinar matahari yang terlalu panas. Ada baiknya, letakkan Lily di area yang teduh, namun masih mendapat sinar matahari. Jika Anda meletakkannya di dalam ruangan, rajin-rajinlah mengeluarkannya, paling tidak tiga hari sekali.
Berfungsi Sebagai Penyerap Polutan
Tak bisa dipungkiri, semakin hari polusi udara semakin banyak terjadi. Tanpa disadari di dalam rumah pun kita tidak bebas dari gas beracun (polutan). Contohnya, formaldehyde yang biasa ada pada cairan pembersih, benzene yang berasal dari asap rokok dan bahan plastik, atau trichloroethylene yang biasa terkandung pada tinta dan cat.
Berbagai gas polutan tadi bisa dinetralisasi oleh tanaman. Tidak semua tanaman bisa menyerap gas polutan. Spathyphyllum atau Lily adalah salah satu yang mampu menyerap gas beracun tersebut. Berdasarkan penelitian, Lily efektif menyerap dan menetralisasi benzene. Idealnya, sebuah tanaman Lily dapat menyerap polusi pada ruang berukuran sekitar 9meter persegi. Jadi, selain indah, Lily patut ditempatkan di ruangan selain sebagai penghias ruang, juga sebagai penyerap polusi udara. (www.ideaonline.co.id/ Anissa)


Read More


Pohon Ramping Pengusir Nyamuk

KOMPAS.com — Tak perlu gunakan cairan atau zat kimia pembasmi serangga. Gunakan cara alami, tanami taman dengan pohon kayu putih.
Sebagain besar dari Anda tentu setuju bahwa taman atau kebun sering kali menjadi sarang serangga. Bahkan, konon nyamuk taman dan kebun lebih "sadis" daripada nyamuk di rumahan. Tak heran, sering kali timbul bentol lebih besar dan lebih gatal pada kulit, setelah tubuh digigit nyamuk kebun.
Guna mengurangi jumlah nyamuk pada kebun, terlebih kebun yang sangat rimbun dan rindang, banyak cara bisa dilakukan. Yang paling umum dan instan, banyak orang menggunakan obat kimia pembasmi serangga. Ada yang dalam bentuk cair untuk disemprotkan, ada yang dibakar. Cara ini mungkin efektif, walau sebetulnya  tidak berpotensi bahaya dan tidak ramah lingkungan. Bau dan asap yang ditimbulkannya dapat berpengaruh negatif terhadap kesehatan makhluk hidup lainnya. Api pada obat nyamuk bakar dapat menimbulkan kebakaran.
Selain cara instan di atas, ada juga cara alami dan lebih ramah lingkungan. Salah satunya dengan menanam tanaman penangkal nyamuk. Misalnya pohon kayu putih. Pohon ini memiliki aroma daun yang dapat menghalau nyamuk, seperti aroma minyak kayu putih, yang sering kali dioleskan di kulit, untuk menghindari gigitan nyamuk.
Sebagai sebuah pohon, kayu putih tergolong tanaman yang eksotik. Batangnya berwarna coklat muda. Kulit-kulit pohonnya banyak yang terkelupas. Tampilan ini dapat membuat taman tampil eksotik.
Nah, jika berminat menanamnya, pohon berbatang ramping, dapat pula ditanam di taman dengan ukuran tak begitu luas. Namun, ketika menanamnya, perhatikan lokasinya. Jangan menanam kayu putih di pinggir dinding tembok atau di bawah jaringan kabel listrik. Kayu putih merupakan tanaman keras dan memiliki perakaran kuat sehingga ada kemungkinan dapat merusak fondasi dinding yang berada dekat dengannya. Sementara itu, sosok tanaman yang tinggi menjulang dapat mengganggu keberadaan kabel listrik.
O ya. Jika tanaman sudah besar, bau harum kayu putih dapat tercium darinya. Namun, rajin-rajinlah membersihkan dedaunan yang rontok. Jaga agar taman tetap bersih dari guguran daun kayu putih. (www.ideaonline.co.id / Anissa)


Read More


Kayu Putih, Peredam Beragam Keluhan

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak banyak tanaman yang memiliki manfaat beragam seperti kayu putih. Tak salah jika kayu putih menjadi primadona. Kandungan minyak atsirinya terbukti  efektif meredam berbagai keluhan.
Kayu putih sudah sejak zaman nenek moyang kita dimanfaatkan untuk mengatasi aneka gangguan kesehatan. Pemanfaatan itu tentu jauh sebelum dikenal teknologi massal untuk mengeksplorasi kandungan minyaknya.
Daun kayu putih misalnya, sejak dulu dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit maupun bengkak akibat gigitan serangga. Daunnya yang telah dijadikan ekstrak atau dikeringkan biasa dimanfaatkan untuk ramuan penambah stamina.
PENGUSIR NYAMUK Fadli, seorang warga di bilangan Cinere, Jakarta, sengaja menanam kayu putih sebagai pengusir nyamuk di halaman samping rumahnya. ”Selain ditanam di halaman rumah, saya juga biasa meletakkan di ruangan, dalam pot. Ruangan jadi bebas nyamuk,” ujarnya.
Aroma tanaman inilah yang membuat nyamuk atau serangga tak ingin berada di dekatnya. Daun kayu putih juga dapat diborehkan langsung ke kulit agar nyamuk tidak sudi hinggap. Cukup dengan meremas-remas atau me¬numbuk daunnya, lalu membalurkannya ke kulit.
Jika ingin menggunakan tanaman kayu putih secara utuh sebagai pengusir nyamuk, cukup letakkan di dalam ruangan. Supaya efektif daya halaunya, Fadli mencontohkan perbandingan ruangan dengan tanaman, yakni untuk ruangan 2 kali 3 meter cukup diisi satu tanaman kayu putih setinggi satu meter.
“Jika lebih luas ruangannya, tentu tanamannya harus lebih banyak,” katanya.
OBATI BATUK REJAN Tanaman bernama Latin Melaleuca leucadendra L. ini secara turun temurun dikenal dalam pengobatan tradisonal, seperti untuk mengatasi batuk rejan. Sukarsih mengaku pernah memiliki pengalaman batuk rejan atau orang biasa menyebutnya batuk seratus hari.
“Orangtua saya sudah membawa ke dokter untuk berobat, tetapi hasilnya belum ada. Suatu hari ketika berkunjung ke tempat saudara, saya disarankan minum ramuan kencur dan minyak kayu putih,” kenangnya.
Cara penggunaannya adalah, dua rimpang kencur ukuran sedang diparut untuk diambil airnya. Campur dengan air hangat secukupnya dan tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih.
Ramuan ini diminum setiap pagi dan malam menjelang tidur. “Hasilnya, sewaktu malam tiba, batuknya sudah jauh berkurang,” tuturnya.
Setelah seminggu minum ramuan itu, ia sembuh dari batuk rejan. “Saat ini pengobatan tersebut juga saya terapkan kepada anak-anak, hasilnya tidak mengmengecewakan. Yang pasti lebih murah daripada harus bolak balik ke dokter,” ungkapnya.
SULINGAN DAUN Perkembangan teknologi penyulingan telah menggeser penggunaan kayu putih secara utuh. Kandungan utama tanaman ini adalah minyak atsiri, yang dapat diolah setelah melalui proses penyulingan.
Tak heran, dalam setahun produknya mencapai ribuan liter untuk beragam keperluan rumah tangga maupun industri, dari mulai minyak gosok, bahan campuran sabun, parfum, hingga obat.
Kayu putih memang termasuk komoditi yang bernilai ekonomis tinggi. Secara umum sumber suling¬an minyak kayu putih berasal dari daunnya, dan biasa dinamakan minyak kayu putih (cajeput oil).
BANYAK MANFAAT Karena dapat meredakan beragam keluhan, orang menyebut kayu putih sebagai si multiguna. Perhatikan saja, minyaknya biasa dimanfaatkan dari mulai obat gosok untuk mengurangi pembengkakan maupun rasa gatal karena gigitan serangga, sakit gigi, sakit kepala, pegal-pegal, otot kram, perut kembung, luka memar, hingga untuk campuran obat batuk.
Sejumlah penelitian juga membuktikan, tanaman ini berkhasiat diaforetik (peluruh keringat), analgesik (pereda nyeri), desinfektan (pembunuh kuman), ekspektoran (peluruh dahak), dan antispasmodik (pereda nyeri perut). (Lalang Ken Handita)


Read More


Tanaman Ini Bisa Dibuat Deodoran

JAKARTA, KOMPAS.com Ada banyak cara membuat tubuh tetap wangi. Selain dengan produk kecantikan yang dapat dibeli di toko-toko, kita bisa pula memanfaatkan ramuan tumbuh-tumbuhan di sekitar kita.
Nenek moyang kita juga menggunakan berbagai tanaman tradisional untuk mengatasi bau badan ataupun mulut. Putri-putri keraton di Pulau Jawa memanfaatkan kesegaran buah kepel atau burahol untuk menjaga tubuh dari bau yang tidak enak. Bukan hanya tubuh, aroma air seni pun jadi lebih wangi.
Sayangnya, rahasia keraton ini susah ditiru karena kepel alias burahol adalah tanaman langka. Namun, tanaman ini masih bisa dijumpai di keraton-keraton di Pulau Jawa.
Menurut Prof H Unus Suriawiria, pakar bioteknologi dan agroindustri dari Institut Teknologi Bandung, ada beberapa jenis tanaman yang memiliki predikat deodoran alami. Tanaman tersebut sampai sekarang masih tetap digunakan oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan.
Apa saja tanaman tersebut?
1.    Bunga kecombrang Nama Latin tanaman ini adalah Nicolaia speciosa dan masuk dalam famili Zingiberaceae. Bunga kecombrang sering dimanfaatkan sebagai bunga hias, tapi juga nikmat disantap dalam bentuk pecal, lalapan, ataupun sambal. “Kecombrang dapat digunakan sebagai tambahan sayuran sewaktu memasak,” tutur Prof Unus. 
Rajin mengonsumsi bunga kecombrang ternyata bermanfaat untuk menjaga kesegaran aroma tubuh. Ini karena zat aktif yang terkandung di dalamnya, yaitu sapomin, flavoinoida, dan polifenol. Masih kata Prof Unus, kecombrang juga kaya vitamin dan mineral.
2.    Daun sirih Daun tanaman bernama Latin piper betle ini dikenal mengandung antiseptik dan zat aktif lain yang bermanfaat menghilangkan masalah bau badan.
Cara pemanfaatan : a.    Rebus lima lembar daun sirih dengan dua gelas air, tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas. Minum selagi hangat sehari sekali sampai bau badan hilang. b.    Ambil daun sirih secukupnya kemudian dihaluskan. Campur dengan sedikit kapur sirih. Oleskan campuran itu pada ketiak.
3.    Daun beluntas Beluntas umum dijumpai sebagai pagar hidup. Tanaman bernama Latin Pluchea indica ini berdaun bulat telur, tangkai pendek, dan berwarna hijau. Bunganya berwarna putih kecoklatan. Daun dan bunganya mengandung zat alkali yang bertindak sebagai antiseptik.
Cara pemanfaatan: a. Daun beluntas segar dimakan sebagai lalap bersama nasi dan lauk pauk. b. Ambil segenggam daun beluntas kemudian rebus dalam dua gelas air. Tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas. Minum hangat-hangat setiap pagi dan petang.
4.    Daun kemangi Lalap daun kemangi sudah umum dijumpai dalam menu yang disantap sehari-hari. Daun tanaman bernama Latin Ocimun balisicum ini memang beraroma wangi dan mengandung zat aktif yang berfungsi sebagai antiseptik. Zat inilah yang membantu memberantas bakteri penyebab bau badan. Manfaat lain lalap daun kemangi adalah meningkatkan nafsu makan.
5.    Temulawak Nama Latin temulawak adalah Curcuma xanthorrhiza. Temulawak adalah salah satu tanaman yang dikenal luas di Indonesia sebagai apotek hidup. Tanaman ini mengandung saponin, flavoinoida, dan minyak asiri sehingga berkhasiat menghilangkan jerawat, menyegarkan tubuh, dan menghilangkan bau badan.
Cara pemanfaatan: Sediakan satu jari temulawak. Cuci bersih kemudian potong halus. Rebus dengan segelas air bersama asam sesuai selera. Tunggu sampai menjadi setengah gelas. Tunggu sampai dingin kemudian minum ramuan tersebut.
6.    Jahe Rimpang jahe dikenal sebagai obat tradisional yang menghangatkan sehingga sering dimanfaatkan untuk mengatasi masuk angin dan rasa mual karena kehamilan dan sebab lain. Penelitian telah menunjukkan bahwa jahe mengandung zat antiviral, antitumor, dan antiinflamasi, juga sifat antibakteri dan antijamur. Kedua yang disebutkan terakhir ini yang menyebabkan jahe bisa dimanfaatkan untuk mengatasi bau badan.
Cara pemanfaatan: Ambil satu jari jahe. Kupas dan cuci bersih kemudian potong halus. Rebus dalam dua gelas air sampai tersisa satu gelas. Tambahkan gula merah sesuai selera. Minum selagi hangat.
7.    Jeruk nipis Buah ini pernah diteliti di Ohio State Biotechnology Center di Ohio, Amerika Serikat. Salah satu hasilnya, jeruk nipis diketahui sangat kaya vitamin C dan sejumlah mineral dibandingkan dengan jenis lain.
Secara tradisional, jeruk nipis telah dipercaya sebagai obat batuk selama berabad-abad. Di samping untuk melenyapkan bau amis sewaktu mencuci piring dan membersihkan barang yang berasal dari logam kuningan, buah jeruk nipis juga bisa digunakan untuk menghilangkan bau badan.
Cara pemanfaatan: Peras dua buah jeruk nipis. Ambil sedikit kapur sirih dan campur dengan air perasan jeruk tersebut. Oleskan pada ketiak untuk menghilangkan bau badan.


Read More


Daun Sirih untuk Merawat Organ Intim


KOMPAS.com - Bahan-bahan alami yang kaya nutrisi telah lama diandalkan sebagai sumber perawatan terbaik bagi tubuh kita. Sebenarnya, kita bisa mendapatkan manfaat semua bahan alami itu dengan cara mengonsumsi atau mengolahnya sesuai anjuran dari para ahli gizi. Namun, efek sehat yang akan dirasakan kulit kita dari olahan tersebut ternyata tidak terlalu besar.
Hal ini dijelaskan oleh Mary Lupo, MD, spesialis kulit bidang klinis di Tulane University School of Medicine. Ia lantas mengemukakan solusi lain yang lebih efektif, yaitu dengan cara mengaplikasikan bahan-bahan alami itu pada tubuh kita.
Daun sirih, misalnya, sudah lama dikenal sebagai ramuan untuk merawat organ intim. Bahan yang dapat ditemukan dalam pembersih dan tisu khusus daerah kewanitaan ini terbukti mampu membunuh bakteri secara efektif karena mengandung fenol. Itu sebabnya, daun sirih sering dipakai untuk membunuh kuman pada luka dan mematikan jamur Candida albicans yang ada pada organ dalam manusia. Selain itu, daun sirih juga mengandung zat tannin yang dapat mengurangi pengeluaran cairan alami vagina yang berlebihan atau keputihan. Demikian hasil penelitian oleh Amir Syarif, pakar farmakologi dari Universitas Indonesia.
Untuk menggunakan produk dengan bahan daun sirih, perhatikan cara pemakaiannya:
* Aplikasikan sabun dengan kandungan daun sirih yang khusus untuk membersihkan organ kewanitaan, terutama di saat mandi dan setelah kita berhubungan intim. Pilihlah yang kadar pH-nya seimbang, yaitu 3,5 - 4,5.
* Gunakan tisu khusus yang lembut dan mengandung ekstrak daun sirih, setiap usai buang air kecil. Tisu ini praktis digunakan dimana saja. Pilihlah yang tidak mengandung alkohol.
* Kita bisa membuat ramuan herbal tradisional sendiri dari daun sirih. Caranya: masukkan sekitar 10 lembar daun sirih ke dalam air sebanyak 400 cc, lalu rebus hingga mendidih. Diamkan sampai air terasa hangat. Lalu basuh ke organ intim pada saat mandi.


Read More


Harumkan Mulut dengan Yogurt

Untuk sementara kesampingkan dulu segala permen mint dan segala produk pengharum mulut  kita. Peneliti dari Jepang menyatakan bakteri yang berada dalam yogurt dapat menahan pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut tak sedap. Tertarik?

Dalam 6 minggu, 24 sukarelawan  mengkonsumsi 6 ons yogurt bebas gula yang mengandung 2 bakteri, yaitu  streptococcus thermophilus dan lactobacillus bulgaricus. Para ahli mikrobiologi dari Tsurumi University juga melakukan pemeriksaan bau mulut sukarelawan  sebelum dan sesudahnya. Hasilnya, jumlah bakteri dan bau mulut mengalami penurunan hingga 50% pada mereka yang sudah dipastikan mengidap halitosis.

Mengkonsumsi yogurt akan membantu menurunkan jumlah bakteri yang dihasilkan oleh lidah kita, walaupun para peneliti belum begitu yakin bagiamana itu bisa terjadi, jelas Kenichi Hojo, ketua penelitian. Satu teori yang pasti : Ketika kerumunan bakteri sudah menempel di lidah, bakteri “baik” dalam yogurt datang dan membunuh bakteri penyebab bau yang ada di mulut dengan membuatnya merasa tidak nyaman berada di dalam mulut.

Pilihlah yogurt dengan bakteri aktif di dalamnya. Anda tidak suka yogurt plain? Yogurt dengan pemanis buatan juga memiliki khasiat yang sama, ujar Hojo.

(Prevention/Astrid Anastasia)


Read More


4 Herbal Penangkal Bau Mulut

Shutter Stock

JAKARTA, KOMPAS.com Proses metabolisme tubuh selama bulan puasa memungkinkan munculnya persoalan bau mulut. Meski wajar, tak ada salahnya jika Anda mencoba menangkalnya dengan mengambil manfaat beragam bahan alami.
Karena bau mulut orang berpuasa bernilai pahala, sebagian orang tidak terlalu memedulikannya. Soal benarkah bau mulut cenderung meningkat pada masa puasa daripada hari biasa, sejauh ini belum ada jawaban pasti.
Cara paling mudah untuk meredam bau mulut selama berpuasa tentu saja rajin membersihkan gigi, terlebih setelah makan sahur. Parahnya, kebiasaan ini juga tidak mudah bagi sebagian orang. Selesai sahur, banyak orang malas gosok gigi, malah langsung tidur lagi. Padahal, setelah 30 menit tak makan, keasaman mulut akan meningkat karena sisa asam tidak diangkat.
Untuk menetralkan bau mulut sekaligus membuat napas lebih bersahabat selama berpuasa, Anda bisa memanfaatkan beberapa ramuan alami berikut ini.
Cengkih kurangi peradangan Dalam jurnal tanaman obat Indonesia tahun 2005 disebutkan bahwa cengkih memiliki kandungan minyak asiri (15-20 persen) dan eugenol (60). Minyak asiri ini dikembangkan oleh beberapa produsen jamu nasional sebagai bahan baku untuk ramuan tolak angin atau sebagai peluruh gas dalam perut atau masalah pencernaan lainnya.
Minyak cengkih mampu memperbaiki fungsi lambung sehingga pencernaan menjadi lebih baik. Selain itu, minyak cengkih diyakini mampu mengurangi peradangan, khususnya yang terjadi pada selaput lendir mulut dan tenggorokan sebagai salah satu pemicu timbulnya bau mulut.
Untuk mendapatkan khasiatnya sebagai obat kumur penangkal bakteri bau mulut, berikut cara meramunya:
Ambil 3-5 bunga cengkih. Seduh dengan air secukupnya lebih kurang 5 menit, lalu dinginkan. Gunakan air ini untuk berkumur.
Cara lain, ambil beberapa butir cengkih kering. Tumbuk sampai hancur, rendam dalam segelas air hangat. Setelah 30 menit, airnya dapat digunakan untuk berkumur.
Sirih kaya asiri Daun sirih dijadikan bahan utama untuk menginang karena dianggap dapat menguatkan gigi, menyembuhkan luka kecil di mulut, menghilangkan bau mulut, dan menghentikan perdarahan gusi. Tradisi masyarakat itu menggelitik para ilmuwan untuk membuktikan khasiat daun sirih secara klinis.
Dari penelitian yang dilakukan di Laboratorium Biokimia Institut Pertanian Bogor (IPB) terungkap, minyak asiri dalam daun sirih memiliki aktivitas antibakteri yang cukup besar.
Cara meramu: Cuci bersih beberapa lembar daun sirih lalu direbus dengan 1,5 gelas air. Setelah dingin, air rebusan ini digunakan untuk berkumur setelah gosok gigi.
Ambil 10-15 lembar daun sirih merah yang telah dicuci bersih, rebus dengan 400 cc (dua gelas air) hingga tersisa 200 cc, lalu saring. Selagi hangat, gunakan air untuk berkumur-kumur setelah sahur. Kayu manis samarkan bau mulut Kayu manis merupakan rempah-rempah berbentuk kulit kayu yang biasa dimanfaatkan sebagai penambah cita rasa masakan atau kue. Selain itu, herba ini juga dikenal memiliki berbagai khasiat, termasuk mengurangi bau tak sedap yang keluar dari mulut saat berpuasa.
Berkat khasiatnya itu, kayu manis dikembangkan sebagai bahan campuran permen karet, industri jamu, dan produk kecantikan. Sifat kimia kayu manis ialah hangat, pedas, wangi, dan sedikit manis. Kandungan zat kimianya antara lain minyak asiri, safrole, tanin, sinamadehide, eugenol.
Riset terbaru di Amerika Serikat menunjukkan, penggunaan kayu manis dalam permen karet dapat mengatasi masalah bau mulut. Rupanya kayu manis tidak hanya mampu menyamarkan aroma yang tak sedap, tetapi juga mengandung zat yang dapat menurunkan konsentrasi bakteri di dalam mulut.
Untuk memanfaatkan kayu manis sebagai obat kumur penghilang bakteri penyebab bau, cukup mudah. Rebus dua batang kayu manis dengan air secukupnya hingga mendidih. Setelah dingin, airnya dapat digunakan sebagai obat kumur.
Kapulaga antibakteri yang sejuk Di kalangan penggemar herba, kapulaga terkenal sebagai ekspektoran sekaligus antibakteri. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rahasia khasiat itu ternyata berasal dari kandungan minyak asiri sineol.
Sineol yang serupa, tetapi tak sama dengan eukaliptol kayu putih, ini lebih pedas. Namun, bila dijadikan obat kumur, maka hasilnya terasa sejuk. Bahkan, bahan ini biasa digunakan untuk membuat pepermin palsu.
Ada dua cara untuk mendapatkan khasiat kapulaga: Untuk pengobatan luar, rebus atau haluskan semua bagian tumbuhan kapulaga. Lalu airnya atau adonan halusnya dibalurkan ke bagian yang sakit. Untuk obat kumur, biji kapulaga ditumbuk lalu direbus dan air saringannya diminum.
Cara lainnya, biji kapulaga direbus dengan air bersih. Setelah masak dan dingin, air rebusan dapat digunakan untuk obat kumur. Berkumurlah setelah gosok gigi, seusai makan sahur tentunya.
Agar mendapatkan khasiatnya secara maksimal, biasanya sebelum digunakan, buah kapulaga disimpan dalam bentuk utuh alias tidak dikupas. Baru ketika hendak digunakan, kupas kulit luarnya kemudian ambil bijinya.


Read More


Ramuan Penambah Nafsu Makan



JAKARTA, KOMPAS.com -  Terlalu gemuk bisa diatasi dengan diet, tapi bila terlalu kurus? Tentu saja kita atasi dengan mengasup makanan bergizi. Namun, bila selera kurang, beberapa tanaman obat seperti temulawak, kunyit, atau daun pandan wangi bisa digunakan untuk menambah nafsu makan.
Tanaman obat yang mengandung senyawa pahit biasanya digunakan untuk menambah selera makan. Di samping itu, kandungan vitamin dan mineral pada tanaman tersebut dapat membantu memperbaiki kondisi defisiensi vitamin yang banyak terdapat pada seseorang yang mengalami gangguan metabolisme.
Inilah beberapa ramuan tanaman untuk menambah nafsu makan yang  direkomendasikan beberapa pakar obat tradisional seperti Bambang Mursito, D.S. Soewito dan Fauziah Muhlisah :
Ramuan 1 Bahan: -    Tiga helai daun brotowali -    Dua jari batang brotowali yang sudah dipotong kecil-kecil -    Dua gelas air
Cara Membuat: Cucilah daun dan batang brotowali sampai bersih. Masukkan dalam wadah (lebih baik dari tanah liat). Kemudian masukkan dua gelas air dan rebus dalam keadaan tertutup sampai tinggal setengahnya. Kalau sudah dingin, saring air rebusan. Minum sekali sehari satu gelas, lakukan selama beberapa hari.
Ramuan 2 Bahan: -    tiga jari rimpang lengkuas -    50 mililiter air matang
Cara meramu Lempuyang dicuci bersih kemudian diparut, ditambah air dan diperas. Air perasan diminum tiga kali sehari satu sendok makan. Lakukan ini sebelum makan selama beberapa hari.
Ramuan 3 Bahan: -    satu genggam daun pegagan -    dua gelas air
Cara Membuat: Daun pegagan dicuci bersih kemudian ditambah air dan direbus dalam keadaan tertutup hingga mendidih sampai tinggal setengahnya. Setelah dingin, disaring. Air saringan diminum satu gelas sehari, lakukan selama beberapa hari. Selain direbus, daun pegagan segar bisa juga dikunyah. Ambillah sebanyak 15-30 gram daun pegagan segar.
Ramuan 4 Bahan: -    Satu helai daun pepaya -    Garam dapur secukupnya -    Setengah gelas air matang
Cara Membuat: Setelah dicuci bersih, lumatkan daun pepaya lalu tambahkan air dan garam. Setelah itu, peraslah sampai keluar airnya. Air perasan diminum sekaligus. Lebih baik minumlah pada pagi hari. Meramunya juga pada pagi hari. Lakukan hal ini selama beberapa hari.
Ramuan 5 Bahan: -    Dua jari rimpang temulawak -    Dua jari rimpang lengkuas -    Setengah genggam daun meniran -    dua gelas air
Cara Membuat: Semua bahan dicuci bersih. Setelah itu dipotong kecil-kecil dan masukkan dalam wadah. Tambahkan air dan rebuslah hingga mendidih selama 15 menit. Biarkan sampai dingin, kemudian larutan disaring. Minum dua kali sehari setengah gelas, lakukan beberapa hari.
Ramuan 6 Bahan: -    5 lembar daun pandan wangi -    3 gelas air Cara Membuat: Potonglah kecil-kecil daun pandan wangi. Kemudian masukkan dalam wadah dan tambahkan tiga gelas air. Rebuslah sampai airnya menjadi dua gelas. Setelah dingin, minumlah dua kali sehari. Sekali minum satu gelas.
@ Abdi Susanto/Nofiardi


Read More


Merangsang Nafsu Makan Anak


Makan Anak
Bila anak tidak mau makan, jangan terburu-buru memberi obat penambah nafsu makan. Coba lihat dulu, atau tanyakan kepada si anak kenapa dengan pola makannya yang agak bermasalah.
Bagi para ibu, jika anaknya sulit makan akan menjadi pikiran, kepala jadi pusing, hati pun jadi jengkel. Bayangkan saja untuk menghabiskan satu piring nasi/setengah porsi besera lauknya butuh satu jam atau lebih untuk melicinkan piringnya. Itu pun juga masih dipancing dengan berbagai cara, sambil bercerita, bermain, atau jalan-jalan di sekitar rumah untuk memancing perhatiannya agar cepat dikunyah dan ditelan makanannya.
Jadi bagaimana agar nafsu makan anak tidak bermasalah? Untuk penggunaan obat penambah nafsu makan bukanlah  satu-satunya jalan pintas yang harus ditempuh. Itu pun juga sebaiknya harus mengikuti dari saran dokter, karena banyak obat penambah nafsu makan justruk bisa berdampak tidak baik bagi kesehatan si anak.
Sebagian besar obat penambah nafsu makan yang ditarik dari peredaran memang termasuk bahan (obat) yang mengandung antihistamin. Tak jarang bahkan digabung dengan bahan lain yang justru berlawanan sifatnya. Efek yang ditimbulkan pun patut dicatat, mungkin anak jadi suka mengantuk, mulut kering, dan efek samping lainnya yang biasa ditimbulkan oleh antihistamin.
Selain itu, ada juga obat penambah nafsu makan yang justru menekan atau mengurangi pelepasan hormon pertumbuhan anak. Ini jelas berakibat tidak baik pada anak karena proses tumbuh kembangnya bisa terhambat. Untuk itu, hati-hati menggunakan obat penambah nafsu makan yang bisa dibeli bebas tanpa petunjuk dokter.
Upaya memakai berbagai jenis obat untuk mengatasi menurunnya nafsu makan anak , sedapat mungkin dijadikan sebagai cara yang terakhir. Selama masih dapat diatasi dengan cara lain, mengapa tidak dicoba dulu? sebab, mungkin saja si anak tidak mau makan karena merasa bosan dengan menu yang itu-itu saja.
Bukan hanya orang dewasa saja, anak pun juga punya selera dan makanan kegemaran. Jika si anak tidak mood untuk makan menu yang satu, coba disediakan menu yang kedua. Atau bisa juga ditambah dengan variasi, misal, jika telor, bisa telor dadar, ceplok, kecap, semur, orak-arik atau dengan variasi telor di buat seperti boneka dengan diberi mata, hidung, mulut maupun telinga dan rambut. Dan agar tidak membosankan, bisa juga diberi warna, aroma juga tempat makannya yang berbentuk lucu.
Sumber karbohidrat mungkin juga bisa dibuat bervariasi. Tidak hanya terus-terusan nasi, bisa juga diganti kentang, roti, macaroni yang dibuat sedemikian rupa sebagai pengganti nasi, yang penting kebutuhan energi anak terpenuhi karena mereka memerlukan sumber energi yang cukup banyak. Demikian juga dengan sumber protein dari ikan, daging, kuning telor, tempe ataupun tahu.
Sebenarnya cukup banyak cara yang bisa ditempuh orangtua untuk membantu membangkitkan selera makan anak. Lakukan dengan cara yang alami terlebih dahulu. Kalaulah memang dirasa perlu memberikan obat atau vitamin untuk membantu meningkatkan nafsu makannya, gunakan dalam batas wajar dan jangan berlebihan. Dan ingatlah, jangan sembarang memberikan obat atau vitamin agar aman, sebisa mungkin tanyakan pada ahlinya, agar para orangtua tenang dan nyaman.


Read More


Obat Penawar Kalajengking


Sengatan kalajengking bisa membahayakan nyawa, khususnya pada anak-anak dan bayi. Karena sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna, anak anak & bayi akan akan mengalami reaksi yang terparah. Di seluruh wilayah Amerika Serikat, tiap tahun diperkirakan ada 17.000 orang yang tersengat kalajengking khususnya spesies Centruroides yang sangat berbisa. Wilayah paling rawan sengatan kalajengking adalah Arizona, dengan 11.000 orang yang disengat tiap tahunnya. Pada tahun 2009, 17.000 sengatan dilaporkan Poison Arizona dan Pusat Informasi Obat. Sengatan kalajengking dapat menyebabkan reaksi yang bersifat serius seperti sesak napas, masalah pernapasan, penglihatan kabur, cairan pada paru-paru, air liur berlebihan, kesulitan menelan, bicara cadel, kejang otot, hingga kesulitan berjalan. Walaupun tidak semua korban yang tersengat kalajengking tewas, korban sengatan hewan ini seringkali mengalami dampak yang sangat serius, terutama bila korban yang tersengat memiliki alergi terhadap racun kalajengking. Racun kalajengking dapat membuat otot lemah dan sulit dikontrol, sesak napas dan dalam banyak kasus, korban harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan yang lebih lanjut.
Kini, obat terbaru dan pertama untuk penangkal sengatan tersebut tengah dikembangkan di negara Amerika Latin dan telah disetujui oleh FDA. Obat yang diberi nama Anascorp ini berasal dari plasma kuda yang diambil dari beberapa kuda yang pernah mendapat sengatan kalajengking beracun. Sayangnya, reaksi alergi yang serius bisa terjadi pada pasien yang hipersensitif terhadap protein kuda, karena obat ini memang dibuat dari plasma kuda yang diambil dari darahnya. Efek samping yang disebabkan oleh Anascorp termasuk mual, muntah, demam, pilek, ruam, gatal, sakit kepala dan nyeri otot. Reaksi alergi bisa muncul seketika maupun tertunda, tergantung sensitivitas pasien yang menerimanya.
Obat baru ini dinilai lulus uji klinis terhadap 15 anak-anak dengan gejala neurologis akibat terkena sengatan kalajengking. Delapan anak diberi Anascorp dan tujuh anak sisanya diberi plasebo. Delapan anak yang menerima obat menunjukkan kondisi yang membaik hanya dalam waktu empat jam pengobatan, sementara dari ketujuh anak yang diobati dengan placebo, hanya satu anak yang kondisinya membaik. Ini menunjukkan Anascorp, obat buatan Meksiko ini efektif mengurangi risiko kematian dan plasebo tidak menampakkan hasil yang signifikan.
Meski dapat memicu alergi, penawar racun kalajengking yang dibuat dari plasma kuda ini akhirnya disetujui pemakaiannya oleh badan pengawas makanan dan obat atau FDA di Amerika Serikat. Penyetujuan ini dikarenakan hingga saat ini tidak ada obat spesifik yang ditujukan untuk mengatasi sengatan kalajengking. Izin edar diberikan karena tak ada pilihan lain untuk mencegah kematian akibat sengatan kalajengking. Penggunaan obat ini disetujui dengan harapan bisa mengurangi korban yang tewas karena disengat kalajengking.  Ini adalah obat pertama yang disetujui FDA untuk kasus sengatan kalajengking.


Read More


Pencegah Diare


Pencegahan Diare

Diare termasuk penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya (self limiting disease). Meskipun demikian, jangan remehkan diare karena dapat mengancam jiwa. Dua pembunuh terbesar anak-anak balita (bawah lima tahun) adalah diare dan radang paru-paru.
Penyakit diare dapat ditularkan melalui:
  • Pemakaian botol susu yang tidak bersih
  • Menggunakan sumber air yang tercemar
  • Buang air besar disembarang tempat
  • Pencemaran makanan oleh serangga (lalat, kecoa, dll) atau oleh tangan yang kotor.
Faktor kebersihan ternyata ikut andil dalam menyebabkan anak diare. Mulai dari kebersihan alat makan anak sampai kebersihan setelah buang air kecil/buang air besar. Semua yang dapat mengenai tangan anak atau langsung masuk ke dalam mulut anak harus diawasi.
Ada cara yang mudah untuk mencegah terkena diare yaitu mencuci tangan dengan sabun. Kebiasaan sederhana mencuci tangan dengan sabun, jika diterapkan secara luas, akan menyelamatkan lebih dari satu juta orang di seluruh dunia, khususnya balita
Tak kalah penting adalah pemberian ASI minimal 6 bulan. Sebab, di dalam ASI terdapat antirotavirus yaitu imunoglobulin. Makanya, anak-anak yang minum ASI eksklusif jarang menderita diare. Selain ASI, imunisasi campak ternyata bisa mencegah diare,� tambah dr. Luszy Arijanty, Sp.A.
�Penyebab utama diare pada orang dewasa adalah bakteri yang mengkontaminasi makan dan minuman, sehingga mencegah diare pada orang dewasa adalah dengan memperhatikan kebersihan makanan dan minuman. Jadi pilihlah makanan yang tetap dalam keadaan baik,� saran dr. Ari Fahrial Syam, SP.PD, KGEH, MMB.
Suntikan Vaksin Rotavirus
Di Indonesia kematian anak mencapai 240.000 orang per tahun. Kematian anak karena diare 50.400 orang. Dari jumlah itu 10.088 anak di antaranya akibat rotavirus. Di Jakarta dan Surabaya sekitar 21-42 persen balita meninggal akibat diare dari rotavirus.
Rotavirus ditemukan pertama kali oleh Ruth Bishop (Australia) tahun 1973. Di Indonesia rotavirus ditemukan pada 1976. Rotavirus kemungkinan masuk ke tubuh manusia bukan hanya lewat oral tapi juga melalui saluran pernafasan.
Untuk mencegah diare akibat infeksi rotavirus, bisa diberikan vaksin rotavirus per-oral (melalui mulut). Sayangnya di Indonesia, vaksin rotavirus ini belum ada. Namun karena rotavirus generasi awal itu strainnya sama dengan yang di dunia, G1, G2, G3, dan G4, maka vaksin yang sudah ada di negara lain bisa digunakan.
Tahun 2005, strain rotavirus di Indonesia berubah menjadi G9. Jenis ini jarang meski sempat ditemukan di India. Saat ini Amerika, hampir di semua negara Eropa, Cina, India, Bangladesh dan Filipina, sudah menggunakan vaksin rotavirus. Bahkan di Filipina dan Amerika vaksinasi rotavirus termasuk diwajibkan.
Sementara itu di Indonesia, vaksinasi rotavirus belum ada. Rotavirus diberikan 2-3 kali pada bayi usia 6-8 minggu. Harganya memang masih mahal Rp 300 ribu-500 ribu satu kali vaksin. Jika digunakan massal, bisa lebih murah sebagaimana hepatitis B. Saat ini vaksin rotavirus buatan Merck dan GSK sudah masuk proses izin di BPOM.
Apabila disetujui Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan), selanjutnya menyiapkan delapan rumah sakit (enam rumah sakit pendidikan, RSUD Kodya Yogyakarta dan RSUD Purworejo) untuk post marketing surveillens vaksin rotavirus. Vaksin diharap bisa mengurangi diare akibat rotaviru


Read More


Pengawet Makanan


Pengawet Makanan - Sodium Benzoat Food Grade

Pengawet Makanan - SODIUM BENZOAT Food Grade Pengawet yang cocok digunakan untuk mengawetkan syrup, manisan, selai, saos, minuman dalam kemasan, makanan yang sifatnya asam. Keterangan : Berbentuk serbuk atau granul berwarna putih berbau khas. Larut air Aplikasi : Digunakan sebagi pengawet makanan, minuman yang asam(pH rendah). Dosis Pemakaiannya 1gr/ 1 kg, boleh dikurangi karena sodium benzoate memberi efek rasa, tetapi apabila dikurangi keawetan produk juga berkurang. Simpan pada tempat yang tertutup rapat, sejuk dan kering Untuk merk : Holland. Tersedia dalam kemasan 200 gr, 500 gr, 1 kg, 5 kg, 25 kg. Ready stock.http://www.tristarchemical.com/index.php?option=com_content&task=view&id... Sodium benzoate is a preservative. It is bacteriostatic and fungistatic under acidic conditions. It is used most prevalently in acidic foods such as salad dressings (vinegar), carbonated drinks (carbonic acid), jams and fruit juices (citric acid), pickles (vinegar), and condiments. It is also found in alcohol-based mouthwash and silver polish. It can also be found in cough syrups like Robitussin.[1] Sodium benzoate is declared on a product label as 'sodium benzoate' or E211. It is also used in fireworks as a fuel in whistle mix, a powder which imparts a whistling noise when compressed into a tube and ignited fully. It is found naturally in cranberries, prunes, greengage plums, cinnamon, ripe cloves, and apples. Concentration as a preservative is limited by the FDA in the U.S. to 0.1% by weight though natural cranberries and other fruit varieties contain levels of sodium benzoate approaching this limit.[2] The International Programme on Chemical Safety found no adverse effects in humans at doses of 647–825 mg/kg of body weight per day.[3][4] Cats have a significantly lower tolerance against benzoic acid and its salts than rats and mice.[5] Sodium benzoate is, however, allowed as an animal food additive at up to 0.1%, according to AFCO's official publication Bahan Tambahan Pangan yang di jual di Tristar, antara lain: Bumbu Tabur Rasa BBQ, Keju, Balado, Garlic, dll Ice Cream Powder - Serbuk Ice Cream Cone Pengawet Makanan - Sodium Benzoate Anti Gumpal - Anti Cacking Agent - Tri Calcium Phospat Glucono Delta Lactone - Penggumpal Susu Kedelai untuk produksi Tahu Halus - Tahuwa Soda Kie untuk Pengenyal Mie Bumbu Marinate - Bumbu Perendam Selongsong Sosis & Bumbu Sosis Tepung Fried Chicken Crispy & Keriting Bread Crump - Tepung Roti Crispy untuk Nugget & Tempura Essence aneka rasa untuk minuman rasa Lecy, Strawberry, Apel, Teh, Cocopandan, dll Gelatin, bahan baku permen jelly Jelly Gum - Tepung Jelly, Carragenan Gum CMC Food Grade - Pengental untuk syrup, saos, kecap KLIK DISINI untuk VCD Tutorial yang di jual Kursus Tristar KLIK DISINI untuk Product List Tristar Machinery


Read More


 

asdsadas

About Me

Popular

© 2011 belajaran Farmasi

This blog run on iThesis Theme & hosted by Blogger